Kuliah di luar negeri merupakan impian banyak orang. Pertanyaannya bagaimana cara mewujudkan impian tersebut? Ada banyak yang harus dipersiapkan, mulai dari biaya, belajar berpikir dalam bahasa inggris, study tour, hingga berteman dengan native speaker.
Cara mendapatkan beasiswa luar negeri
Salah satu cara untuk mendapatkan biaya kuliah di luar negeri adalah dengan mendapat beasiswa dari pemerintah. Pemerintah Indonesia menyediakan beasiswa DIKTI yang mencakup tiket pulang balik, biaya kuliah, dan biaya hidup selama di luar negeri. Jika Anda mengincar beasiswa dari pemerintah asing, rajin-rajinlah mengecek website kedutaan negara tersebut. Biasanya di sana tercantum persyaratan yang diperlukan untuk mendapatkan beasiswa kuliah. Satu hal yang pasti, hampir semua beasiswa dari pemerintah memerlukan tes serta sertifikat TOEFL/ IELTS.
Namun kesalahan yang sering ditemui adalah Anda terlalu memusatkan seluruh perhatian pada SAT, TOEFL dan IELTS. Kesalahan ini membuat Anda mengalami kesulitan untuk beradaptasi dalam kehidupan sehari-hari dan memahami materi pembelajaran setibanya di luar negeri.
Untuk mengatasi masalah ini, ahli pendidikan anak EF Thomas Demerath mkenyarankan agar dalam persiapan bersekolah ke luar negeri anak dipersiapkan hal-hal di bawah:
1. Belajar berpikir dalam Bahasa Inggris
Meningkatkan kemampuan bahasa inggris dalam kehidupan sehari-hari, dengan membaca buku berbahasa inggris, menonton lebih banyak film asing dengan teks, mendengarkan lebih banyak stasiun radio dalam bahasa asing serta meningkatkan kemampuan mengidentifikasi bahasa.
Tantangan yang lebih besar adalah ketika berinteraksi saat kuliah di luar negeri. Dikarenakan pembelajaran di luar negeri lebih banyak menggunakan diskusi interaksi, pekerjaan rumah juga menggunakan metode laporan dan power point.
Oleh karena itu ada baiknya jika Anda mengikuti pendidikan bahasa inggris profesional sedini mungkin. Salah satunya seperti di English First, disana Anda akan diberikan pengalaman kelas interaktif dan menulis dalam bahasa inggris yang akan sangat membantu sesampainya di luar negeri.
2. Study tour ke luar negeri
Jika keadaan ekonomi memungkinkan, Anda bisa ikut serta dalam program study tour. Pengalaman homestay di rumah keluarga lokal di tempat asing akan membantu Anda untuk hidup mandiri. Pengalaman study tour ini membantu Anda membangun perspektif dan pengetahuan mengenai kehidupan di luar negeri dan memudahkan Anda untuk beradaptasi saat benar-benar mulai kuliah di luar negeri.
3. Berteman dengan native speaker
Banyak berinteraksi dengan orang asing, salah satunya dengan memiliki guru native speaker. Di EF kami menyediakan guru-guru profesional yang dapat membantu meningkatkan kemampuan bahasa inggris Anda, salah satunya dengan menghadirkan native speaker. Dengan berinteraksi langsung bersama native speaker, Anda akan belajar pengucapan dan pengejaaan yang lebih sempurna, selain itu nantinya Anda juga akan lebih berani untuk berbicara dengan penduduk setempat dan membuat Anda lebih betah kuliah di luar negeri karena mudah mendapatkan teman baru.
Bagaimana, menarik bukan? Ayo bekali dirimu dengan bahasa inggris dari sekarang!